Senin, 13 Januari 2014

Proses Fermentasi Kopi Luwak

Luwak

Tahukah anda, bahwa Luwak hanya mau memakan buah dari biji kopi yang beraroma wangi seperti buah leci, kemudian di perut  luwak, kopi mengalami proses fermentasi yang sangat tinggi oleh enzim-enzim yang tentunya menjadikan cita rasa yang sangat kuat dan memiliki kenikmatan tersendiri.

Suhu ketika fermentasi di dalam perut luwak dapat mencapai antara 200-265 derajat celcius. Di dalam perut luwak,sebelum menjadi kopi luwak,terjadi fermentasi selama kurang lebih 48 jam. Dalam sehari seekor luwak hanya bisa memproduksi 0,2-0,4 kg biji kopi Luwak. Itulah mengapa kopi luwak asli bisa menjadi sangat mahal,karena produksinya sangat sedikit. Selain itu, Kopi Luwak menjadi mahal karena rasanya yang berbeda dengan Kopi lain pada umumnya. Kopi  Luwak memiliki kekhasan rasa, yang timbul dari kualitas Kopi yang terbaik dan fermentasi di perut luwak.

Kopi luwak inilah yang akhirnya diekspor ke Jepang, Amerika Serikat dan disajikan pula di kedai-kedai di banyak negara Asia tenggara. Kopi Luwak diseluruh dunia, sebagian besar dihasilkan di pulau Sumatera, Jawa, Bali, dan Sulawesi yang terletak di Indonesia juga sebagian di Filipina.

Produk Kopi Luwak dari Rumah Kopi Luwak, berasal dari perkebunan kopi terbaik di Indonesia. Untuk produk Kopi Luwak Robusta, tidak ada tempat yang lebih baik dari perkebunan kopi Liwa Lampung Barat. Sedangkan untuk produk Kopi Luwak Arabica,kami mengambilnya dari Bengkulu-Curup serta Aceh-Takengon, Gayo.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar